Setiap umat muslim pastinya ingin berkunjung ke tanah suci Mekah. Selain haji, hal tersebut juga bisa dilakukan dengan menunaikan ibadah umroh. Sebelum menjalankan ibadah tersebut, ada serangkaian tradisi yang biasa dilakukan. Salah satunya ialah titip doa saat umroh.
Tradisi ini sudah sangat umum di kalangan masyarakat. Lantas bagaimana Islam memandang tradisi yang sudah mengakar kuat di masyarakat tersebut? Apakah Islam memperbolehkan atau justru melarangnya? Untuk mengetahuinya, simak penjelasan lengkapnya di bawah ini.
Titip Doa Saat Umroh dalam Islam
Sebelum menunaikan ibadah umroh, jamaah biasanya melakukan pengajian agar berjalan lancar nantinya. Ada juga jamaah yang memohon doa restu agar mendapatkan kemudahan untuk menjalankan ibadah tersebut di tanah suci Mekah.
Selain itu, ada pula tradisi titip doa saat umroh. Masyarakat setempat biasanya menitipkan doa tertentu agar dibacakan oleh jamaah ketika tiba di tanah suci Mekah. Lebih tepatnya ketika bisa melihat ka’bah secara langsung.
Tak mengherankan karena doa yang disampaikan di tempat tersebut memang mustajab. Hal inilah yang membuat masyarakat berbondong-bondong untuk menitipkan doa kepada jamaah yang ingin pergi umroh.
Untuk isi doanya pun beragam. Bisa berupa doa kelancaran rezeki, mendatangkan jodoh, kesuksesan usaha, diberikan kesehatan dan masih banyak lainnya.
Terlepas dari hal itu, sebenarnya tradisi titip doa saat umroh sudah berlangsung sejak era Rasulullah SAW dulu. Tradisi tersebut turun-menurun hingga saat ini.
Hukum Titip Doa Kepada Orang yang Umroh
Islam memiliki hukum untuk mengatur segala hal, tak terkecuali seputar titip doa saat umroh. Di dalam agama Islam, hukum titip doa kepada orang yang umroh ialah dianjurkan. Hal ini juga berlaku bagi jamaah yang ingin pergi haji.
Sebagaimana yang sudah kita singgung tadi bahwa kebiasaan ini telah ada sejak zaman Rasulullah SAW. Berdasarkan kitab Syarh Shahih Al-Bukhari karya dari Imam Ibnu Bathal, ada lokasi khusus yang biasa sahabat gunakan untuk mengantarkan haji sembari titip doa.
Tempat tersebut bernama Tsaniatul Wada’. Di tempat ini, para sahabat mengantarkan haji dan berperang. Selain itu, para sahabat juga menitipkan doa kepada orang yang berhaji tersebut.
Hal ini mereka lakukan karena tahu bahwa Mekah dan Madinah termasuk kota yang penuh berkah. Apabila berdoa di kota tersebut, maka akan terkabul.
Perlu umat muslim ketahui bahwa waktu ibadah umroh termasuk waktu mustajab untuk berdoa. Selain waktu, tempat pelaksanaan juga mempengaruhi mustajabnya doa.
Di sisi lain, ada penjelasan bahwa hukum titip doa saat umroh berdasar syariat ialah mubah atau boleh. Hal tersebut boleh-boleh saja asalkan tidak melanggar rukun umroh ataupun syariat lainnya.
Saat titip doa pun ada beberapa hal yang harus jadi pertimbangan. Misalnya saja jangan menitipkan doa yang terlalu panjang atau terlalu banyak karena bisa membebani jamaah umroh.
Jangan pula menitipkan doa yang bertentangan dengan agama Islam. Hindari pula menitipkan doa dengan cara yang mengganggu ketenangan seperti halnya menelepon saat thawaf.
Alasan Orang Titip Doa Saat Umroh
Berkaitan dengan tradisi titip doa saat umroh, sebenarnya ada banyak alasan yang melatarbelakanginya. Adapun beberapa alasannya ialah sebagai berikut.
Tempat Mustajab Berdoa
Salah satu alasannya yaitu tanah suci Mekah termasuk tempat doa makbul. Apabila berdoa di tempat ini, maka doanya akan terkabul atas kehendak Allah SWT.
Di tanah suci Mekah sendiri memang ada beberapa area yang dipercaya jadi tempat mustajabnya doa. Mulai dari Hijr Ismail, Padang Arafah, Multazam, Maqom Ibrahim, Jabal Rahmah, di dalam Masjidil Haram dan masih banyak lainnya.
Kendati demikian, jamaah yang mendapatkan titipan doa juga harus melakukannya secara ikhlas dan tulus. Dengan demikian, manfaatnya bisa dirasakan oleh semua pihak.
Banjir Pahala
Alasan berikutnya yaitu Allah SWT memberikan pahala melimpah kepada jamaah yang berbuat baik selama umroh. Mendapatkan titipan doa dan mengamalkannya sesuai amanah tentu termasuk perbuatan baik.
Mengetahui hal itu, jangan menolak orang yang ingin titip doa saat umroh. Justru hal tersebut bisa menjadi gerbang untuk meraih pahala luar biasa dari Allah SWT.
Pahala tersebut tidak hanya bisa untuk jamaah umroh, melainkan juga orang yang titip doa. Hal ini karena memanjatkan doa memang bisa mendatangkan pahala dan keberkahan bagi siapa saja.
Malaikat Mengaminkan Doa
Poin yang satu ini tak kalah menarik untuk diketahui. Malaikat senantiasa mengaminkan setiap doa yang jamaah panjatkan di tanah suci Mekah.
Selain mengaminkan doa dari jamaah, malaikat juga mendoakan kebaikan kepada orang yang berdoa tersebut. Hal ini juga berlaku untuk jamaah yang memanjatkan doa dari titipan orang lain.
Sebagai makhluk ciptaan Allah SWT yang taat, pasti jadi keuntungan tersendiri apabila mendapatkan amin dari malaikat. Untuk itu, jangan ragu titip doa saat umroh. Begitupun bagi jamaah yang mendapatkan titipan doa, pastikan untuk menjalankannya dengan amanah.
Memiliki Banyak Keutamaan
Alasan lainnya kenapa banyak orang berbondong-bondong untuk titip doa saat umroh ialah karena memberikan banyak keutamaan. Selain doanya mustajab, tradisi ini juga bisa mendatangkan keberkahan dan rahmat dari Allah SWT.
Akan tetapi, tentu juga harus memperhatikan bagaimana cara berdoa yang baik kepada Allah SWT ketika umroh. Caranya yakni dengan yakin doa akan terkabul, memperhatikan adab, sopan santun dan tulus.
Umroh Bersama Alhabsyi Travel
Setelah mengetahui pembahasan lengkap mengenai titip doa saat umroh, pasti bisa lebih yakin untuk menjalankan ibadah tersebut bukan? Ketika ingin menjalankan ibadah ini, pastikan mempercayakannya kepada Alhabsyi Travel.
Dalam menyediakan layanan umroh, Alhabsyi Travel memiliki banyak pilihan paket. Sebut saja Promo Millenial, Super Millenial, Special Millenial, Special Maulid Nabi dan Super Special *5.
Tiap paket tersebut memiliki pilihan harga berbeda-beda. Hal yang pasti, fasilitasnya memadai dan berkualitas.
Semakin menarik karena jamaah bisa menggunakan maskapai penerbangan berkualitas dan menginap di hotel berbintang. Syarat untuk bisa umroh bersama Alhabsyi Travel juga mudah.
Bahkan Alhabsyi Travel juga siap membantu jamaah yang ingin menunaikan ibadah umroh sembari liburan. Misalnya saja ke Turki dan Dubai.
Alhabsyi Travel memang masih menyediakan berbagai paket lainnya yang bisa jamaah pilih sesuai keinginan dan kebutuhan. Mulai dari paket umroh plus Turki, paket umroh plus Dubai dan lain sebagainya.
Soal legalitas, jamaah tidak perlu pusing memikirkannya. Hal ini lantaran Alhabsyi Travel sudah mengantongi izin resmi berupa SK Kemenag RI no 484/2020.
Dengan izin resmi tersebut, memperlihatkan bahwa Alhabsyi Travel merupakan biro perjalanan yang sah. Karena hal itu, Alhabsyi Travel tidak akan mengecewakan jamaah. Jamaah dijamin untung dan puas.
Dengan mengemban amanah dari banyak orang yang titip doa saat umroh, pastikan lancar menunaikan ibadah tersebut. Agar lancar, nyaman dan praktis, jangan ragu menghubungi Alhabsyi Travel sekarang juga. Ibadah umroh bersama Alhabsyi Travel juga tak akan boros anggaran.
